Welcome in Gumi's Blog

Selamat datang di Blog Pribadi Saya, Gumi :)

Disini saya memfosting celotehan-celotehan saya, Lagu-lagu Ciptaan saya, and so on, and so on. :D

Makasih udah mau mampir, :D

Kamis, 16 September 2010

Awas... Ge Er.. kamu... :D (Part 1)

Bismlillah

Assalamualaikum Sobat,

Sobat saya yang baik, yang banyak orang mengharapkan agar engkau menjadi orang-orang besar kelak, semoga sapa saya di Rabu malam ini menemui sobatt dalam perasaan Bahagia dengan apa yang telah sobat raih, sekecil apapun itu.

^_^



Sob,

Sebenernya tulisan ini pernah saya tulis sebelumnya. hanya saja kondisi saya lagi pas banget sama tulisan ini.Ya udah deh, saya tulis again untuk mengingatkan diri. hehe... (egois mode on) n_n

O ya, kayenya tulisan ini rada panjang, tapi semoga bermanfaat penuh bagi yang baca penuh. and bermanfaat sedikit bagi yang bacanya sedikit.. hehe



Awas... Ge Er.. kamu...

Ya, inilah yang ingin saya share di tulisan ini.

eh, sebelumnya saya ingin nge dongeng dulu, sok yang mau tidur, tidur aja sekalian di dongengin nih..



Al kisah ada seorang Raja, raja itu sangat haus dengan pujian. Raja itu mengumpulkan 1000 desainer ahli dari seluruh pelosok dunia, kemudian raja itu memerintahkan agar mereka membuat sebuah jubah yang belum pernah ada sebelumnya,.Siapa yang mampu membuatnya, maka akan dipenuhi segala permintaanya. namun celakanya jika tidak ada satupun yang bisa, maka semua desainer itu akan di gantung(wih... serem!)


Para desainerpun berlomba-lomba membuat sebuah jubah yang belum pernah ada sebelumnya. Namun setiap kali mereka memperlihatkannya, Raja selalu berkata "Ah.. itu seperti Raja tetangga" atau "Jubah itu seperti seorang raja dalam kisah anu" atau "jubah ini seperti yang dipake oleh dewa anu", satu demi satu Desainerpun ditolak oleh Raja, sampai akhirnya hanya tinggal tersisa seorang Desainer bapak tua. semua desainer melihat pada bapak tua itu, karena ditangannya lah nyawa mereka ditentukan.



"Bapak tua, mana hasil desain mu?" tanya Raja

kemudian sang bapa tua itu mengeluarkan sebuah kotak dari tasnya. ia membukanya, namun kemudian ia menutupnya kembali.

"Paduka Raja, jubah ini telah saya buat dengan kerja keras, dan kasih sayang, belum pernah ada jubah seperti ini sebelumnya. Bahkan saking spesialnya jubah ini mempunyai keistimewaan" bapak tua tiba-tiba berbicara

"Ya sudahlah.. cepat buka.."

"Sebentar Raja, saya mesti memberitahu keistimewaanya. Yaitu hanya orang yang berhati baik, dermawan, dan berketurunan baiklah yang bisa melihat jubah ini. sedangkan mereka yang berhati busuk, kikir, dan berketurunan buruk tidak akan mampu melihatnya"



Setelah mengatakan itu sang bapak tua membuka kotaknya, kemudian tangannya terlihat seperti sedang mengangkat jubah dari kotaknya tadi, kemudian ia langsung memakaikan jubah itu pada Raja.(padahal ga ada apa-apa)

"Bagaimana Raja? baguskan?" tanya Bapak tua itu

kemudian raja menatap kepada para menteri-mentrinya. merekapun terkaget, namun karena tidak mau dianggap orang yang berhati busuk, kikir,de esbe serentak mereka berkata "Wah.. Raja, indah sekali jubah itu.. beruntung Raja kita ini..coocok itu seorang Raja kita yang gagah. Ya benar, Jubah seperti belum pernah ada sebelumnya"



sang Rajapun yang mulanya sedikit tidak percaya, dikarenakan para menteri terus memujinya, ia jadi mulai percaya bahwa jubah itu memang ada.

sang rajapun tertawa "hahaha...umunkan kepada seluruh rakyatku. bahwa besok Rajanya yang gagah ini. akan memamerkan Jubah barunya. agar mereka semakin bangga memiliki Raja sepertiku. dan beritahu kepada mereka hanya orang berhati baik, dan dermawan lah yang dapat melihatnya, sedangkan mereka yang berhati busuk, kikir tidak akan bisa melihatnya, kemudian bunuhlah orang golongan kedua ini"



ke esokan harinya sang Rajapun berkeliling kota dengan jubah barunya (padahal aslinya ga pake baju.. hihihi). dengan sebelumnya di umumkan terlebih dahulu keistimewaan jubah itu.

Para Rakyatpun berkata "Wah... Raja...Raja terlihat sangat gagah memakai jubah itu" dan 1001 pujian lainnya. ini membuat Raja jadi benar-benar percaya bahwa ia sedang memakai jubah. sang Rajapun makin kegirangan

""hahahahahaha, beruntunglah kalian mempunyai Raja seperti ku"



ckckckck....

kira-kira hkmah apa yang bisa di ambil? Mm... tepat!

kalo menurut saya,

Saat kita gila akan pujian ato ingin dipuji, sebenernya saat itu kita sedang dikendalikan. Ya, dikendalikan oleh rasa ingin dipuji tersebut, kita jadi ga memandang sesuatu apa adanya.

bahkan kitapun telah meracuni orang-orang disekitar kita.



klo menurut sobat apa hikmahnya?

n_n



O ya, ni ada sedikit terusan dari cerita diatas.



Setelah keliling-keliling kota, Rajapun sampai disuatu tempat, ia bertemu dengan sekumpulan anak kecil. sedetik sebelum Raja memamerkan Jubah nya pada anak-anak itu, salah seorang dari anak kecil itu berkata

"Ih... liat.... Raja kita telanjang!"

wkwkwk



tunggu part2 nya ya...



Salam Bahagia, Saya Bisa!



Gumi - Loving You All As Always

Tidak ada komentar:

Posting Komentar